Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Widget HTML #1

Charly Van Houten Kesal Musisi Cover yang Dapat Bayaran Lebih Tinggi Dari Penyanyi Asli: Saya Bikin Lagu Sampai Semedi


Belum lama ini Is Pusakata lewat unggahannya di sosial media sempat ini menyindir seorang penyanyi cover yang mendapatkan bayaran senilai Rp 50 Juta ketika tampil dalam suatu acara. Hal ini pun akhirnya tuai pro dan kontra dari berbagai pihak. Apalagi bayaran yang diperoleh oleh penyanyi tersebut bisa dikatakan lebih besar dari penyanyi aslinya.

Persoalan musisi cover rupanya juga mengundang perhatian dari sejumlah musisi Tanah air. Salah satunya Charly Van Houten. Saat ditemui di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, Kamis (6/7) Charly menilai bahwa saat ini industri musik sendiri sudah tidak fokus karena efek dari perkembangan era digital.


"Saya sempat bicara dengan mas Anang (Anang Hermansyah), dia bilang industri ini di Indonesia sudah nggak fokus karena sistem yang bikin melebar kemana-mana," ungkap Charly. 


Ia pun juga menilai antara saat ini dan dulu, dari segi kualitas dalam menciptakan suatu karya sangat jauh berbeda. Dulu, ia sampai melakukan semedi dan meditasi untuk menciptakan lagu. 


"Contohnya YouTube, semua bisa upload dan mengakses itu, lihat ini siapa nih penyanyi tiba-tiba viral sedangkan saya bikin lagu begitu sulitnya sampai menyendiri, saya semedi untuk meditasi berkarya yang jujur dengan kualitas, ada nyawanya di situ, produksi dengan budgeting mahal, klip juga harus mahal ketika udah jadi eh yang cover yang naik dong," lanjutnya.


Terkait hal ini, Charly menegaskan sebetulnya tak ada rasa iri ketika melihat banyak penyanyi cover yang viral bahkan mendulang keuntungan karena membawakan karya yang bukan miliknya. Namun menurutnya, kreativitas itu harus diatur dengan baik agar tak ada pihak yang dirugikan.


"Oh berarti Charly iri? Bukan iri tapi proporsional yang penting, kan kreatifitas makin banyak tapi harus di-manage dengan baik kalau tidak hanya akan jadi sampah dan kalang kabut semua," ujarnya.


Selain itu, menurutnya juga peranan media juga sangat penting dalam mengolah serta menayangkan tontonan yang benar untuk masyarakat. Bahkan baginya peranan pemerintah dalam mengatur perundang-undangan bagi para seniman juga tak boleh dianggap sepele.


"Nah sekarang media seperti televisi juga akhirnya jangan ngeluh dengan kondisi seperti ini karena kalian bunuh diri kalian sendiri. Jaman dulu TV B misalnya, ketika mau nayangin konser jam 8 malam bener-bener ditunggu akhirnya kiblatnya kan share dan rating akan naik," paparnya.


"Sekarang kenapa melemah karena entar aja lah di YouTube juga ada kenapa konser ditarik ke youtube, saya nggak menolak perkembangan digital tapi regulasinya yang penting dan seharusnya pemerintah juga harus turun langsung menangani ini," pungkasnya.

Sumber : kapanlagi.com

(*)

Posting Komentar untuk "Charly Van Houten Kesal Musisi Cover yang Dapat Bayaran Lebih Tinggi Dari Penyanyi Asli: Saya Bikin Lagu Sampai Semedi"